Dahulu, waktu aku masih usia SD, di kampung ku banyak sekali di tumbuhi pohon bunga kuning ini: entah apa nama ilmiah dari bunga itu. bah...

Memori Bunga Kuning

Dahulu, waktu aku masih usia SD, di kampung ku banyak sekali di tumbuhi pohon bunga kuning ini:
Photo0544
entah apa nama ilmiah dari bunga itu. bahkan sangking tidak pedulinya nama daerah bunga ini pun aku tak tau. waktu kecil dahulu bunga ini banyak tumbuh di pekarangan rumah tetangga-tetangga ku. tapi sepenjak aku masuk SMP, bunga ini mulai jarang ku temui dan ketika aku SMA, aku tak menemukan lagi keberadaan nya di kampung ku.
setelah sekian lama berpisah, di Jakarta aku jumpa lagi sama spesies bunga ini. langsung aja dah aku poto-poto. walopun di liatin sama orang-orang gara-gara motoin bunga, aku gak peduli. aku terlanjur kangen sama bunga ini. ekspresi ku pas ngeliat bunga ini itu kira-kira begini ;
ha…! bunga ini……….. (dengan mulut menganga dan badan keranjingan bahagia).
kenapa bunga ini jadi spesial? alasannya sebenarnya sederhana. Pas masa kecil dahulu banyak mainan yang bisa kami buat dari elemen bunga ini. misalnya saja buah nya, Photo0541
Buah bunga ini bisa di buat helikopter-helikopteran dengan tambahan bahan berupa lidi yang di tusukkan ke daging buah nya. buah nya akan jadi badan helikopter. kita tinggal merakit kaki helikopter, ekor dan baling-baling nya. helikopternya tidak bisa terbang sendiri melainkan kita peganggi pake tangan sambil mulut ngeluarin suara “dhugudukgudukgudukghuduk”.
Kuncup bunga. Aku lupa entah benda apa yang bisa di buat dari kuncup bunga ini. aku benar-benar lupa tapi ada….
apa yah?
Photo0542
selanjutnya adalah getah nya. pohon ini bisa di bilang punya banyak sekali getah. sedikit saja ranting, pangkal daun atau pangkal buah patah, maka getah akan segera keluar. getahnya berwarna putih. kami sering membuat tato dari  getah pohon ini, di banding dengan getah buah mancang, getah bunga ini jauh lebih soft dan dapat hilang dengan sabun. cara membuatnya adalah : petik daun nya sebijik, siapkan lengan mu, tulis pola di lengan mu pakai getah sebagai tinta nya (dahulu biasanya kami menulis nama masing-masing). setelah itu, getah yang masih basah itu di taburi pasir/tanah dan tunggu sampai kering. maka bakalan ada noda yang tertinngal di tangan, yang agak susah hilang keculai di cuci pakai air atau sabun.

sedangkan bunganya, kami sering menggunakan bunga ini sebagai perangkap saat berburu kumbang. dahulu kami sering berburu kumbang dan di bunga ini, kumbang sangat mudah di tangkap. saat kumbang masuk kedalam bunga, siapkan saja plastik es di luarnya. saat kumbang keluar, si kumbang langsung tertangkap. kasian juga ya si kumbang, untung anak jaman sekarang gak ada lagi yang nangkapi kumbang.


Photo0540
lihat, itu ada seekor kumbang yang lagi masuk ke bunga….
lucu ya…? ^_^Be right back
Photo0543

ah, benar-benar lah bunga ini…. bikin kangen masa kecil aja…..
apa teman-teman juga punya kisah yang sama?

0 komentar:

   - Manusia - Bebatuan tetap membatu angin tetap beterbangan hujan tetaplah air tapi terkadang bukan.            Malam gelap ...

Puisi : Manusia

   - Manusia -


Bebatuan tetap membatu
angin tetap beterbangan
hujan tetaplah air
tapi terkadang bukan.

           Malam gelap
           malam amat gelap
           gemintang meledak, 
           supernova itu gemerlap di dalam gelap

Sekarang,
aku adalah generasi muda di masa ini,
esok,
aku menjadi generasi tua di masa depan 

           Di didik mendidik
           diberi berbagi
           tak sekedar hidup lalu mati
Manusia,
ada yang tercatat sejarah
ada yg tak menjejak sama sekali
ada yang kebaikannya menggunung
ada yang dosa nya melangit
ada yang menertawakan kesedihan
ada yang sedih tak sanggup tertawa
              Manusia.....
              mau seperti apa engkau?

0 komentar:

Hari ini, saya nyuci piring dan di piring itu ada bekas sambel nya. Selesai nyuci tangan saya jadi panas akibat efek cabe yang mungkin kec...

Cara menghilangkan rasa panas di kulit karena terkena (air) cabe

Hari ini, saya nyuci piring dan di piring itu ada bekas sambel nya. Selesai nyuci tangan saya jadi panas akibat efek cabe yang mungkin kecampur sama air larutan sabun. Panas seperti ini tentu sangat tidak nyaman di kulit. Aku pikir ini sudah jadi masalah yang sering muncul, terlebih lagi buat sering nyuci piring pasti sebel. Tetangga ku yang tukang bakso juga pernah ngeluhin panas di kulit akibat cabe beginian.

Akhirnya aku masang status facebook tentang panas cabe ini ;
cabe 
Mbak Yen yang telah berbaik hati membagikan tips mujarab nya.

Yah pake minyak sayur....
minyak
Minyak sayurlah obat nya! kemudian aku teringat pernah baca blog nya kang Gibran Huzaifah yang saat itu beliau menulis tentang kenapa makan tahu plus cabe itu enak? Yang menurut beliau rupanya enak terletak pada keseruan nya karena ada sensasi pedas yang timbul tenggelam di mulut. Kemudian dia menulis alasan ilmiah kenapa pedas ini bisa timbul tenggelam, perhatikan kata-kata yang saya bold dan miringkan:
Gini: di dalam biji cabe rawit itu terdapat enzim spesifik yang dapat memberikan stimulus tertentu pada reseptor kita. Reseptor kita akan membawanya ke otak melalui saraf sensorik. Setelah sampai di otak, stimulan tersebut akan diinterpretasikan, dan otak akan membacanya sebagai sebuah sensasi pedas atau panas. Otak akan mengirimkan instruksi dan sensasi pedas ini ke seluruh tubuh sehingga tubuh kita akan bereaksi dengan mengeluarkan respon “kepedesan”. Ini tahap pertama: pedes.
Nah, ternyata, enzim spesifik ini bersifat larut dalam minyak. Minyak yang terkandung di tahu goreng dapat melarutkan enzim tersebut sehingga sensasi pedasnya hilang seketika. Dan prosesnya gitu terus menerus: makan cabe, pedes, makan tahu, ilang pedesnya. Gitu deh.”
Nah, dari sana kita udah bisa tau alasan ilmiah kenapa minyak sayur sakti mandraguna menghilangkan pedas/panas.
Dan benar saja, hanya dengan sekitar satu menit saja, area tangan yang panas terkena air cabe berangsur-angsur normal kembali. Subhanallah, segala Puji Bagi ALLAH.

0 komentar: