Dalam sejarah panjang peradaban minang kabau, seorang tokoh legendaris bernama malin kundang menjadi sontak, mendadak terkenal gara-gara di kutuk sang emak, kalau di lihat dari alur ceritanya, si malin memang keterlaluan sih, wal hasil, legenda mengatakan bahwa malin berakhir menjadi batu.

Ratusan tahun kemudian, lahirlah seorang bocah bernama munawir, anak sakti mandraguna yang lahir di Bireun, setelah ia di beri makan dan di asuh oleh kedua orang tuanya dengan penuh kasih sayang, maka kini ia telah menjadi pemuda gagah perkasa yang punya kekuatan melebihi kesaktian gatot kaca.

Dan..,

Ribuan tahun setelah kelahiran munawir,di sebuah desa terpencil di Nagan Raya, lahirlah seorang pemuda lain ber-mata oriental, berambut ikal, berkulit kuning langsat menuju coklat, pemuda ini  memiliki kesaktian yang setara dengan tuyul dan mbak yul, tak lain dan tak bukan adalah aku sendiri, pemuda ini berhasil di beri nama :

“ZAHRI”

Nasib membimbing ku merantau ke Banda Aceh. Setelah menamatkan studi di SMA Negeri 1 Darul Makmur, aku meronta-ronta, terseok-seok bersama angkutan umum L-300 terdampar di Banda Aceh, dengan satu tujuan agung nan luhur yaitu “kuliah”.

“Amboi…. Luhur betul cita-cita mu zahri”  kata kalian dalam hati.

Sementara itu, si munawir yang jelas-jelas telah  duluan hidup di bandingkan aku, juga punya rencana luhur itu “kuliah”.
Aku memilih jurusan akuntansi, sementara si munawir dengan sangat tidak kreatif juga memilih jurusan akuntansi

SIM SALABIM ADRA KADABRA…….!!

Kami sekampus,

Kami sejurusan,

Dan kami sekelas !

Perlu kau tahu kawan, si munawir ini adalah seorang pemuda dengan kecerdasan yang istimewa, ia menympan mutiara berharga di balik tempurung otak nya, ia kaya raya dengan kemudahan memahami kebanyakan subjek perkuliahan, indikator yang paling mudah ku tuliskan dan mudah pula kalian pahami adalah, IPK nya selalu berada di garda depan kelas kami, biasanya di peringkat dua atau satu, begitu setiap semester, saat ini dia malah sedang melanjutkan kuliah di Bandung, cita-cita terbesarnya adalah menjadi auditor dan menjadi pengusaha kuliner, ia menyukai petualangan dan suka buah-buahan. Walaupun ia punya kesaktian-kesaktian yang telah ku tuliskan di atas, ia tetap memiliki kelemahan,  Kelemahan utamanya adalah :

“Latah dalam satu hal, jika di kejuti + gelitiki.”

Baiklah, akan ku deskripsikan, kalimat “ jika di kejuti + gelitiki.” Setara dengan intruksi berikut, uuntuk memahami nya ku harap kau mau mengikuti intruksi ini.

Ayo kita mulai !

Pertama-tama, bayangkan ada dua orang di dalam sebuah ruangan, dan bayangkanlah dari kedua orang itu, kau salah satunya dan seorang lagi adalah si munawir.

oke !?

Sekarang bayangkan kau berada di belakang munawir, dan munawir sedang membelakangi mu, ecek-ecek nya munawir tidak tau kau sedang berada di belakang nya.

Lalu,

Coba acungkan telunjuk mu di depan muka mu, ayo, lakukan saja intruksi ini.

Dan dengan kejahilan yang membabi buta, kekejaman yang meraja lela, kau hujamkan telunjuk itu di perut bagian samping atau di bagian bawah ketiak si munawir, jangan lupa bunyikan suara di mulut mu seperti ini :

“Ooooooohhppppppppppp…………!!”

Maka,

Simunawir akan terkejut, mulut nya akan menganga lebar meneriakkan suara seperti yang kau suarakan,
“Ohhhhhhhhhppppp…..!”

Jika pada waktu menggelitiki kau menggunakan suara  “whuuuuuuuuuaaaaaaaaa” maka ia akan “whaaaaaaaaaaa” juga.

Nah, begitulah pekerjaan yang dengan sangat rajin kulakukan terhadap dia, dengan kebiadaban yang tak terampuni aku amat sering terkekeh menahan lucu ekspresinya itu.

Namun, kau tahu kawan !?

Setelah bertahun-tahun kemudian, Aku menduga aku terkena kutukan munawir, belakangan ini aku mengalami penyakit geli jika di gelitiki, sejenis karma ! atau dalam tulisan ini lebih tepat ku katakana kutukan munawir. Salah seorang rekan kerja ku (sebut saja namanya misbah) setelah beliau mengetahui kebiasan aneh ku jika di kejuti + gelitiki, maka ia jadi sering secara biadab mengusik ku. Sama seperti kebiasaan ku mengusik munawir di zaman dahulu kala.

Pada akhirnya aku mencurigai, mungkin saja diam-diam setalah aku berulang kali mengusik munawir, si nawir dengan sangat khusyuk mengutuk perbuatan itu dan dengan ending yang menyedihkan dan berlinangan air mata “aku mengalami penyakit latah+ geli stadium ringan”


saat nya ending cerita !
Kesimpulan dari cerita ini, dengan nada menasehati, di balik pesan-pesan moral yang edukatif ini, aku berpetuah kepada kalian, wapadalah terhadap kutukan orang lain !



Penulis : Mohammad Zahri

Berikut ini adalah beberapa foto saat aku dan munawir bertarung melaga ilmu

 

munawir dengan segala kesaktian nya mengeluarkan jurus empat tangan yang siap menggosok, menyemprot menggebuk pake pembersih debu dan menyinari mata ku agar silau pake lampunya

sedang aku akan mengeluarkan jurus :

jurus kame hame hasil kursus ku selama 300 tahun bersama son goku dragon ball 

hebat bukan main !

Wah tanpa di sangka, kita sudah bergabung di facebook bertahun-tahun ya ?, nah aku memiliki beberapa catatan mengenai analisis kecil yang sempat aku cermati.
Dan tulisan ini sama sekali tidak berniat  menyudutkan siapapun, aku hanya menuliskan sebuah kenyataan yang muncul saja, aku bahkan menghargai itu sebagai bentuk peradaban kita di ranah maya.

Baiklah sudah bisa kita mulai !

Hal terhebat di dinding profil mu adalah saat kau berhasil menerbitkan sebuah status dan lebih heboh jika status tersebuut di komentari tujuh ratus ribu responden ^_^

Dari status, biasanya dapat di ketahui bagaimana karakter orang pemilik akun itu, bahkan aku menduga jika di kaji secara mendalam, pola-pola status pemilik akun dapat di hubung-hubugkan ke ilmu psikologi, sosiologi, maupun antropologi. Sayang sekali aku tak ahli 100% di deretan ilmu pengetahuan yang telah aku tuliskan barusan. Makanya aku mengkaji berdasarkan ilmu “zahrikologi “ zahrikologi merupakan cabang ilmu pengetahuan yg sangat masyur di era para filsuf pada zaman aristoteles masih bayi.

[“ zahri” berasal dari bahasa latin “zahrios” yang berarti  nama latin seorang jagoan legendaris temen nya ultramen :: “ko” berasal dari bahasa zimbawe “koes” yg berarti  hidup di ekosistem kos-kosan :: dan  logi --> logos --> ilmu ]

Jadi zahrikologi dapat di artikan ilmu yang  tidak akan kau dapatkan di sekolah !! :D :D

Walaupun definisi zahrikologi sangat filosofis, aku berharap kalian tidak mengganggap aku aristoteles !

patung om aris, atau lebih terkenal dengan nama lengkap aristopeles

Baik, kembali ke topic kita !

Aku berhasil mengunpulkan beberapa type status yang sering muncul, dan percayalah kalian sendiri juga pernah melihat fenomena ini, inilah dia…..

jreng
Jreng
Jreng . . .

:: 11 type peradaban status kita ::

1. Type navigasi

Pemilik akun bertipe navigasi lebih dominan mengupdate status yang menggambarkan dimana posisi dia saat ini, membaca statusnya hampir di pastikan similar dengan melihat PETE, eh salah, PETA maksud ku ! atau jika pengetahuan mu lebih cangih ku gunakan kalimat ini “ pembaca statusnya seakan melihat layar perangkat GPS”. Semoga kalian pada ngerti apa itu GPS. Tipe navigasi sering kali berlangganan symbol ini dalam setiap statusnya “@” itu adalah sebuah symbol yang kira-kira kalo kita bunyikan berbunyi “et” bahasa inggris yang berarti “di”
contoh nya : @ kuburan keramat bersama alexander.
   
2.      Tipe pujangga
Jika kau punya teman tipe pujangga bisa di pastikan kalian akan menikmati ribuan puisi atau produk sastra lainnya, bahasa nya tinggi setinggi pohon kelapa yang tumbuh di langit, kalian akan menjadi mirip dengan sebuah keadaan yaitu sedang berteman dengan orang yang mirip “rendra” atau “khairil anwar” atau haluan internasonal “William Shakespeare”. Terkadang kalau penerbit status sedang berbunga-bunga, maka topic statusnya tentang cinta-cinta gitu sama pasangannya.

3.      Tipe iklan
Biasanya akun jenis ini memiliki sebuah usaha, dan kebanyakan usahanya adalah butik atau toko elektronik yang menjual handphone atau laptop, secara intens kau akan kena tembakan “tag” yang akan muncul di dinding profil mu. Maka bersabarlah ….!
   
4.      Tipe dakwah
Pemilik akun bertipe dakwah akan banyak memosting status-staus bertema agama atau doa, status religius ini biasanya menyampaikan beberapa ayat atau hadist. Aku cendrung menyukai akun milik ust.arifin ilham. beliau sering mengupdate staus da’wah dengan tema kontenporer dan bahasa yang lugas dan mudah di mengerti. Te O Pe lah buat sang ustad.

5.      Tipe kamera
Hati-hati ketika bergaya di hadapan kamera teman-teman mu, kalo nasib mu sedang buruk terjepret dengan gaya foto konyol setengah mati dan teman yang menjepret merupakan tipe kamera, maka foto memalukan mu itu akan jadi perbincangan di hadapan tetanggga-tetangga mu di facebook dengan komposisi perbincangan berupa ejekan yang sangat mengerikan. [semoga tidak ada yg gantung diri ketika di ejek]

6.      Tipe link
Tipe ini akan menyertakan alamat link suatu website atau blog tertentu di postingan statusnya. Konten dari link nya biasanya berisikan suatu berita yang mencengangkan yang perlu di ketahui oleh para tetangganya di facebook. Menurut penelitian ku, saat ini tipe link lagi tak ngetren, entah kenapa ?? wallahu’alam !

7.      Tipe Mario teguh
Hamper sama seperti tipe dakwah, tipe Mario teguh akan sering memposting status berupa kalimat motivasi, kadang renungan sesekali juga ikutan muncul. Pernah mbaca kan status teman-teman yg beginian ?

8.      Tipe kesel
Nah, tipe ini ni yang sering membuatku senyam senyum geli, Tipe ini sering menggelontorkan kekesalan-nya di status-stausnya, kadang-kadang cacian pedas sepedas rujak juga turut muncul. Misalkan dia sedang melihat orang yang menurutnya sangat menjijikkan pada jarak rausan centimeter dari tempatnya melihat, dan kalau orang menjijikan tadi mengusiknya maka bisa jadi  inilah  yang terjadi :
“ih… cowok itu menjijikan kali, uda kita di sini …..bla  bla  bla  bla sebel banget, tau gini gak usah kemari….. huffft “

9.      Tipe edukatif
Biasanya pemilik akun jenis ini mengelola berbagai informasi dan menyajikan ulang dengan bahasa yang kira-kira mudah di cerna oleh tetangga-tetangga nya, tujuannya adalah membagi-bagi ilmu.dan mencerdaskan kehidupan bangsa. jenis beginian paling anti nerbitin status gak bermanfaat

10.  Tipe ambigu
Tipe ini menurutku benar-benar ambigu sob, statusnya lebih abstrak dari lukisan abstrak. Langsung saja kuberikan contonya :

“yes…!” atau..

“kok bisa ya ???”

Itulah yang ku sebut ambigu,dia menerbitkan status “kok bisa ya??” sementara bagi para tetangga yang sama sekali gak tau akan bertanya “apa nya yg gak bisa…?” responden yg kebetulan mengomentari status beginian ada macem-macem, ada yang secara langsung nayak, atau varian lain yang sok tau “ya bisa lah…!”… dst.

 menurut teori zahrikologi tipe ambigu melakukan komunikasi personal dan secara habit (baca: kebiasaan)  dia langsung mencetak nya di facebook, maka terjadilah ke ambiguan yang merajalela. Satu lagi, Terkadang tipe ini juga menuliskan beberapa karakter tak dapat di mengerti seperti : @##$%%^&&* atau sekedar titik atau koma.

11.  Tipe penyanyi
Sederhana saja status tipe ini merupakan penggalan dari sebuah lirik lagu.

Nah, itulah beberapa tipe peradaban staus kita, sebenernya masih banyak lagi kalo mau mikir lebih dalam, tapi ku rasa itu yang paling umum.

Dan sesungguhnya setiap individu sering menggunakan beberapa tipe,aku contohnya, karna kalo aku nyanyi suara ku buat kodok gembung meledak, maka  aku juga pernah mencoba tipe penyanyi di status-staus ku dan tipe lainnya- lainnya- lain-lainnya..
sekian dulu penjabaran zahrikologi nya…
sampai jumpa di peradaban baru

dari teman mu :
mohammad zahri




_______________________
penulis : mohammad zahri